Bawaslu Kabupaten Subang Dorong Kolaborasi Antar Divisi untuk Pengawasan Partisipatif

Subang - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Subang kembali menggelar Serial Peningkatan Kapasitas Individu (SIMADU) Volume 10 pada Jumat (31/10/2025) di Kantor Bawaslu Kabupaten Subang.

Kegiatan kali ini mengangkat tema “Penguatan Kolaborasi Antar Divisi dalam Peningkatan Pengawasan Partisipatif” dan diikuti oleh seluruh jajaran internal Bawaslu Subang.

Kegiatan menghadirkan Cucu Kodir Jaelani, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat sebagai pengantar diskusi, serta Darren, staf Bawaslu Kabupaten Subang, sebagai narasumber.

Dalam arahannya, Cucu Kodir Jaelani menyampaikan hasil evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan uji petik pengawasan yang telah dilaksanakan di beberapa kecamatan di Kabupaten Subang.

“Uji petik yang sudah dilakukan menjadi bahan pembelajaran penting untuk memperbaiki pola kerja dan memperkuat sinergi antar divisi dalam menjalankan fungsi pengawasan,” ujarnya.

Selain itu, Cucu juga memaparkan sejumlah agenda Bawaslu Subang ke depan, di antaranya sosialisasi kepada pemilih pemula serta program podcast bersama organisasi mahasiswa (ormawa) di wilayah Subang.

“Kegiatan sosialisasi dan podcast ini menjadi bagian dari upaya kita mendekatkan Bawaslu dengan masyarakat, terutama generasi muda, agar mereka semakin memahami pentingnya pengawasan partisipatif,” tambahnya.

Sementara itu, Darren dalam paparannya mengajak seluruh divisi untuk memperkuat kolaborasi dalam pelaksanaan program pengawasan partisipatif. Ia menekankan bahwa tanggung jawab meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu bukan hanya berada di satu divisi saja.

“Pengawasan partisipatif adalah tugas bersama. Semua divisi memiliki peran dan kontribusi dalam membangun kesadaran masyarakat agar aktif mengawasi proses demokrasi,” tegasnya.

Melalui SIMADU Volume 10 ini, Bawaslu Kabupaten Subang terus meneguhkan komitmennya untuk memperkuat sinergi internal, mendorong kerja sama lintas divisi, dan meningkatkan kualitas pengawasan yang melibatkan partisipasi masyarakat secara luas.